BANDUNG — Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, peran dari ketua RT dan RW di Kota Bandung diharapkan mampu menjaga keamanan dan ketertiban serta dapat menyosialisasikan kepada masyarakat.

Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Bandung, Yana Mulyana dalam kegiatan Peningkatan Kapasitas Kinerja RW di Kota Bandung di The Cipaku Garden Hotel pada Senin, 20 Februari 2023.

Menurutnya, peran aktif ketua RT dan RW dalam Pemilu diharapkan dapat memberikan hasil yang berkualitas.

"Peran aktif ketua RT dan RW dalam Pemilu diharapkan memberikan hasil berkualitas dapat terwujud," kata Yana.

Ketua RT dan RW juga berperan sangat aktif dalam meningkatkan partisipasi pemilih di wilayahnya. Ia menargetkan partisipasi masyarakat Kota Bandung dalam Pemilu 2024 dapat mencapai lebih dari 90 persen.

"Suksesnya pemilu yakni partisipasi pemilih. Mudah-mudahan bisa meningkat dari 87 sampai 90 persen," kata Yana.

Lebih Lanjut, para ketua RT dan RW harus pula menjamin para pemilih disabilitas dapat menggunakan hak pilihnya.

Penting untuk menjaga situasi tetap kondusif demi terlaksananya pesta demokrasi ini.

"Kita menjaga situasi tetap kondusif dan pelaksanaan pesta demokrasi yang diharapkan dan memberikan kemaslahatan bagi masyarakat," kata Yana.

Sejalan dengan itu, Ketua DPRD Kota Bandung, Teddy Rusmawan mengatakan, peran RT dan RW menjadi garda terdepan dalam mengendalikan dinamika keamanan di wilayahnya.

"Terkait dinamika situasi lingkungan, setiap kewilayahan sudah ada patroli gabungan memberikan keamanan bagi warga. RT dan RW harus memantau warga terutama menjelang tahun politik. RW dan RT menjadi garda terdepan bersama aparat kewilayahan," kata Teddy.

Sementara itu, Ketua Forum RW Kota Bandung, Lily Maulana memastikan pihaknya akan berkomitmen menghadirkan situasi kondusif di kewilayahan terutama menjelang Pemilu 2024. Ia mengatakan, di Kota Bandung terdapat 1598 RW dan 9941 RT.

"Kami siap melaksanakan pemilihan umum pemilu 2024 nyaman dan kondusif di Kota Bandung," tutup Lily.