BANDUNG -- Pengadilan Negeri (PN) Kota Bandung melakukan eksekusi terhadap satu unit rumah aset milik PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) di Jalan Supratman No.52 Kota Bandung, Senin, 5 Desember 2022.

Diketahui rumah yang dilakukan eksekusi oleh PN Bandung ini sebelumnya dikuasai oleh pihak ahli waris dari pensiunan pegawai PT PLN.

Dari pantauan digo id, sejumlah barang-barang milik ahli waris saat ini dikeluarkan oleh petugas untuk diangkut ke truk. Selain itu, petugas melakukan pemasangan pagar seng milik PLN sebagai tanda.

Manajer Komunikasi PLN Dindin Mulyadin mengatakan, pihaknya sudah melakukan tahapan hukum yang cukup panjang. Berdasarkan putusan Mahkamah Agung untuk melakukan ekseskusi aset milik PLN tersebut.

“Ini sebetulnya tahapan yang panjang karena PLN sudah melalui tahapan-tahapan hukum dan ini sudah jadi inkrah ataupun keputusan Mahkamah Agung dari 2019,” ujar Dindin saat ditemui digo id.

Dindin mengungkapkan pihaknya sebelumnya sudah melakukan eksekusi pada bulan Juni, namun masih ada perlawanan dari pihak ahli waris.

“Akhirnya pada hari ini kami bisa melaksanakan pengosongan tersebut dan alhamdulilah kembali aset negara ke tangan negara dan kembali kepada yang berhak mempergunakannya,” ujarnya.

Ia menambahkan pihaknya sudah melakukan tindakan persuasif dari tahun 2019, tetapi dari pihak ahli waris memilih untuk menempuh jalur hukum.

“Nah sebetulnya dari PLN karena ini keluarga besar, jadi tindakan persuasif itu pada saat sebelum ke ranah hukum sudah ada tindakan persuasif,” ungkapnya.

Dia menambahkan saat ini masih ada tiga aset milik PT PLN, di Kota Bandung yang akan segera kembali dilakukan eksekusi melalui putusan Mahkamah Agung.

"Sekarang ada tiga rumah, yang 1 udah dilakukan eksekusi, di Jalan Supratman. Dua lagi Jalan Cisadea sama Surapati baru akan," tuturnya.