BANDUNG -- Di penghujung2022, Pemerintah Kota Bandung meluncurkan Bandung Smart City bertema ‘Bandung Connecticity 2.0’ di Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, pada Jumat, 17 Desember 2022. 

Bandung Connecticity sendiri adalah sebuah konsep berkolaborasi pentaheliks dengan berbagai stakeholder, media, akademisi, dan komunitas.

Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan Bandung Connecticity merupakan perencanaan Pemkot Bandung untuk memberikan inovasi yang efektif dalam pembangunan smart city di Kota Bandung. 

"Hari ini menghadiri acara Bandung Connecticity, bagaimana Kota Bandung kedepan makin memantapkan diri, menuju smart city yang betul-betul seluruh kegiatan di Kota Bandung terkoneksi," ujar Yana.

Dengan memantapkan Kota Bandung menjadi smart city, Yana berharap, pelayanan digitalisasi dari Pemkot Bandung ini bisa semakin memudahkan masyarakat kedepannya.

"Mudah-mudahan pemanfaatan teknologi ini tujuannya semakin memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan prima dari Pemerintah Kota Bandung," ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Bandung turut mencoba protipe metaverse yang saat ini masih dikembangkan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung.

"Ya mau tidak mau kita harus ikut dengan perkembangan teknologi, termasuk saat ini digitalisasi menuju metaverse," katanya.

Metaverse yang saat ini dikembangkan adalah sebuah konsep pelayanan masa depan untuk masyarakat Kota Bandung. Sebuah konversi birokrasi pemerintah kedalam dunia meta. 

Dengan kehadiran metaverse nanti, Yana berharap bisa memininalisir penyebaran Covid dan pungutan liar yang seringkali dikeluhkan oleh masyarakat.

"Lewat metaverse, mudah-mudahan tadi pemerintah sebagai pemberi pelayanan serta masyarakat itu tidak berinteraksi dan memininalisasi penyebaran covid, dan memininalisir juga pungutan," ungkapnya.