JAKARTA - Kedutaan Besar RI di Stockholm kembali berpartisipasi dalam pameran internasional Balttour 2023 untuk mempromosikan wisata, budaya dan kopi Indonesia.

Pameran Balttour, yang merupakan pameran pariwisata terbesar di kawasan Baltik (Estonia, Latvia, Lithuania), diselenggarakan kembali pada 3-5 Februari 2023 di International Exhibition Centre, Kipsala, Riga, Latvia, setelah sempat vakum pada periode 2021-2022 akibat pandemi, menurut keterangan KBRI Stockholm pada Senin.

Balttour 2023 menghadirkan 253 agen/operator perjalanan dari 32 negara sebagai peserta pameran dan dihadiri oleh kurang lebih 8.000 pengunjung selama tiga hari penyelenggaraan.

KBRI Stockholm bekerja sama dengan operator perjalanan Asienparadisresor untuk memberikan informasi dan paket wisata di Indonesia serta informasi peraturan terbaru untuk memasuki Indonesia, baik terkait visa maupun aturan COVID-19.

"Kami ingin mengedepankan lima destinasi superprioritas di Indonesia kepada konsumen di Latvia secara khusus dan kawasan Baltik secara umum," ujar Duta Besar RI untuk Swedia merangkap Latvia, Kamapradipta Isnomo.

Booth (gerai) Indonesia dipadati oleh pengunjung yang sangat antusias dan berencana mengunjungi Bali pada musim gugur ataupun musim dingin tahun ini, menurut KBRI Stockholm.

"Saya belum pernah ke Indonesia ataupun ke Bali. Tetapi dari yang saya dengar, Bali sangat menarik dan alamnya sangat indah. Oleh karena itu, tahun ini saya berencana untuk berkunjung ke Bali, paling tidak sekali seumur hidup," ujar Anton, pengunjung di gerai Indonesia.

Beberapa pengunjung lainnya menyatakan pernah berkunjung ke Indonesia, dan menyampaikan minatnya untuk berkunjung kembali.

"Saya sudah pernah berwisata ke Nusa Penida, Lombok, dan Labuan Bajo. Saya tertarik untuk berkunjung kembali ke daerah-daerah lainnya di Indonesia," ujar Mikail, pengunjung lainnya di gerai Indonesia.

Tingkat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dari Latvia ke Indonesia meningkat sebesar 5 kali lipat pada periode 2021-2022. Wisman asal Latvia merupakan kategori pembelanja kelas menengah dengan rata-rata durasi berwisata ke Indonesia selama 12-20 hari.

Pembukaan kembali pariwisata internasional Indonesia, fasilitas visa kedatangan elektronik dan antusiasme publik Latvia untuk berkunjung ke Bali mendukung proyeksi peningkatan kunjungan wisman asal negara tersebut pada tahun-tahun mendatang.

Selanjutnya pada pameran itu, KBRI Stockholm juga mempromosikan budaya Indonesia melalui kerja sama dengan Bagusföreningen, yakni kelompok kesenian masyarakat Indonesia di Malmö, Swedia.

Para pengunjung pameran antusias melihat penampilan Tari Tandok dari Sumatera Utara dan Tari Enggang dari Kalimantan Timur.

"Seni tarian yang kami tampilkan pada Balttour 2023 adalah seni tari dari Sumatera dan Kalimantan," ujar Dubes Kamapradipta.

Tidak hanya budaya, KBRI Stockholm juga mempromosikan kopi Indonesia pada Balttour 2023 melalui kerja sama dengan salah satu roastery dari Latvia.

Booth Indonesia mengadakan pencicipan kopi dengan menggunakan varian kopi Indonesia dan Rigas Gailis (Rising Rooster), yang merupakan produk Rocket Bean Roastery menggunakan biji kopi asal Sigarar Utang, Jawa Barat.

Rocket Bean Roastery merupakan salah satu roastery terkemuka di Latvia yang kerap mendapat penghargaan pada kompetisi kopi internasional.

Biji kopi asal Indonesia menjadi salah satu produk kopi spesial kelas atas pada roastery tersebut, selain biji kopi asal Brazil, Ethiopia, Kenya, dan Kolombia. (ant)