SOLO -- Presiden Joko Widodo meresmikan Masjid Raya Sheikh Zayed di Jalan Ahmad Yani Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo Jawa Tengah, Senin, 14 November 2022.

Jokowi bersama bersama Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan tiba di Masjid Raya Shiekh Zayed Solo sekitar pukul 07.25 WIB. Kemudian langsung masuk ke dalam masjid untuk melaksanakan salat.

Setelah salat, keduanya terlihat keluar masjid untuk melakukan penanaman pohon di halaman masjid.

Presiden Jokowi pun sempat menyapa warga sekitar, kemudian bersama Presiden UEA Sheikh Mohamed bin Zayed langsung meninggalkan lokasi. Kedua kepala negara itu hanya sekitar 15 menit berada di area masjid.

Acara peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo, juga dihadiri sejumlah pejabat, antara lain Menteri Agama H Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, dan sejumlah pejabat lain serta tokoh agama.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, membenarkan bahwa Presiden Jokowi dan Presiden UEA datang ke masjid untuk langsung melaksanakan salat di Masjid Sheikh Zayed yang sangat indah ini.

Usai itu, Ganjar mengatakan bahwa kedua kepala negara tersebut melakukan penandatanganan dalam waktu singkat. Dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh KH Abdul Karim (Gus Karim) serta dari perwakilan UEA.

"Acara cukup sederhana dan waktu cukup singkat. Kemudian, Presiden melanjutkan acara menanam pohon," ucap Ganjar.

Ganjar mengaku baru pertama kali masuk ke dalam masjid yang sangat indah tersebut. Dia pun merasa bangga karena Jawa Tengah memiliki masjid yang megah seperti ini.

Dia berharap masjid yang indah ini, selain bisa menjadi tempat ibadah dan menjadi pusat untuk memoderasi segalannya. Sehingga, masjid bisa dapat menjadi sentra orang-orang untuk berdiskusi dan fungsi utama ibadah.

Masjid Raya Sheikh Zayed di Kota Solo dibangun mirip dengan masjid di Abu Dhabi UEA tersebut merupakan hadiah dari Pangeran UEA. Masjid tersebut memiliki kapasitas sekitar 4.000 orang. (ant)