BANDUNG -- Sepatu menjadi bagian terpenting dari masyarakat untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Pada perkembangannya, sepatu menjadi ikon fashion dengan berbagai bahan.

Apabila kita sering mendengar bahan untuk membuat sepatu adalah menggunakan kulit ular, buaya atau kulit sapi. Namun tidak dengan bahan dari produsen sepatu yang satu ini, sepatu di Bandung ini yang menggunakan bahan kulit kaki ayam disebut dengan ceker ayam.

Hirka Official menjadi satu-satunya produsen sepatu di Indonesia yang menggunakan material atau bahan dari kulit kaki ayam atau ceker. Pembuatannya terletak di Jalan Moch Toha Gang Subur nomor 20, Kota Bandung. Owner Hirka, Nurman memaparkan konsep mengenai sepatu dari kulit kaki ayam tersebut. 

"Ide awalnya yaitu ketika tahun 2015 saya menemukan jurnal ilmiah tentang ceker ayam, dan kebetulan ceker ayam ini pernah diteliti oleh ayah saya 20-25 tahun kebelakang, kemudian kami mulai riset kembali material si kulit ceker ini," kata Nurman saat ditemui Digo, Selasa 25 Oktober 2022.

Kulit kaki ayam atau ceker dipilih karena bahannya mudah ditemukan. Hasil yang tercipta dari kulit ceker ini sangat mirip dengan kulit ular atau buaya jadi bisa menjadi alternatif dari kulit ular dan buaya tersebut.

Proses pembuatan material dari kulit kaki ayam cukup panjang dan terbilang sulit. Dimulai dari pencarian bahan kemudian masuk ke proses pengulitan dan pemisahan antara daging, kulit dan tulang kemudian masuk ke proses kimiawi selama sepuluh hari hingga menjadi material yang siap pakai. Setelah itu masuk ke tahap penyusunan, penjahitan, dan beberapa proses lainnya sampai pendistribusian.

Bagi di sebagaian negara Asia kaki ayam atau ceker masih dikonsumsi sebagai makanan, tetapi di Eropa atau Amerika yang tidak mengonsumsi kaki ayam hal ini menjadi keunikan tersendiri.

"Beberapa hari kebelakang kita ada Intrnational Expo dan kita mendapatkan banyak feedback dari dalam negeri dan luar negeri dan tanggapannya sangat beragam seperti orang asing yang sangat mengapresiasi bahkan membeli produk kami dengan jumlah yang besar dan itu jadi semangat baru buat kita," lanjut Nurman.

Hirka Official saat ini hanya fokus kepada satu produk yaitu sepatu, dengan harapan lima sampai sepuluh tahun kedepan masyarakat bisa mengenal Hirka sebagai sepatu. Tetapi tidak menutup kemungkinan saat ada expo, Hirka juga mengeluarkan barang selain sepatu.

Sepatu dari kulit kaki ayam saat ini hanya dijual secara online di marketplace atau Instagram. Hal unik dari sepatu Hirka ini adalah setiap desainnya berbeda artinya setiap customer memiliki satu-satunya karakteristik dari ceker ayam tersebut.

"Di Hirka ada dua jenis sepatu yaitu formal dan casual, kalau formal kita ada beberapa kategori seperi Oxford, Loafers, dan lain-lain. Kalau untuk casual kita fokus di semi sneakers. Kita juga ada beberapa kolaborasi dengan KFC, Astra, dan Pala Nusantara," lanjut Nurman.

Sepatu dari kulit ceker ini dibandrol dengan harga yang berbeda-beda, untuk lokal dibandrol dengan harga 490 ribu rupiah sampai 2,5 juta rupiah, untuk Asia dimulai dari 2 juta rupiah hingga 5 juta rupiah, dan untuk Eropa dan Amerika dibandrol dengan harga 5 juta rupiah , 10 juta rupiah bahkan 15 juta rupiah.