Indonesia Angkat Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak dalam CSW ke-67

Jumat, 24 Februari 2023 08:01

Reporter : Antara

top-news

Deputi Bidang Kesetaraan Gender Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Lenny N. Rosalin dalam acara Media Talk, di Jakarta, Kamis 23 Februari 2023.

JAKARTA — Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menyatakan delegasi Indonesia akan menyampaikan program Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) dalam Sidang Tahunan Komisi Status Perempuan (CSW) ke-67 pada Maret 2023.



"Delegasi Indonesia akan menyampaikan intervensi mengenai praktik baik yang sudah dilakukan pada tingkat pedesaan, khususnya melalui program Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak," kata Deputi Bidang Kesetaraan Gender Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Lenny N. Rosalin dalam acara Media Talk, di Jakarta, Kamis 23 Februari 2023.


Menurut Lenny, ulasan tema ini nantinya akan dibahas di hari kelima sidang, yaitu dalam sesi intersectoral dialogue dengan memberikan penekanan bagaimana pencapaian pemberdayaan perempuan serta kesetaraan gender perempuan dan anak perempuan di daerah pedesaan.


"Inilah yang kemudian membuat CSW ke-67 ini sangat relevan dan sangat in line dengan apa yang sudah, sedang, dan akan terus dilakukan oleh KemenPPPA, yaitu melalui Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak," kata dia.


Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga akan memimpin delegasi Indonesia dalam Sidang Tahunan Komisi Status Perempuan atau Commission on the Status of Women (CSW) ke-67 yang akan digelar di Markas PBB, New York, AS, pada 6-17 Maret 2023.


CSW ke-67 tahun 2023 akan diikuti oleh 193 negara anggota PBB, dihadiri menteri atau pejabat setingkat menteri yang menangani isu gender dan isu perempuan di seluruh dunia.


CSW adalah sidang PBB yang merupakan mekanisme tahunan antarnegara untuk melihat perkembangan pemajuan hak perempuan dari berbagai negara, menentukan tema prioritas dan kesepakatan bersama untuk dijadikan acuan, serta agenda global bagi pemajuan hak dasar perempuan.


Redaktur : Dinni Kamilani

TOP NEWS

Berita Terkait


kim-jong-un-menangis-meminta-emak-emak-korut-punya-anak-banyak

Kim Jong Un Menangis, Meminta Emak-Emak Korut Punya Anak Banyak

Kim dalam pidatonya mengingatkan para ibu bahwa “tugas revolusioner utama” mereka adalah menanamkan...

waduh-cleopatra-djapri-mantan-jkt48-buka-lowongan-art-gaji-17-juta-tapi-ditahan-3-bulan

Waduh! Cleopatra Djapri Mantan JKT48 Buka Lowongan ART, Gaji 1,7 Juta Tapi Ditahan 3 Bulan

Sosok mantan anggota JKT48 menjadi bahan perbincangan karena kriteria ART yang ia cari dinilai kuran...

viral-elon-musk-luncurkan-grok-ai-yang-saingi-chatgpt-dan-bard

Viral, Elon Musk Luncurkan Grok AI yang Saingi ChatGPT dan Bard

XAI merupakan perusahaan Musk yang punya visi membangun kecerdasan buatan untuk mempercepat penemuan...

gibran-minta-maaf-salah-sebut-asam-folat-menjadi-asam-sulfat

Gibran “Minta Maaf” Salah Sebut Asam Folat menjadi Asam Sulfat

Pernyataannya itu kemudian menjadi viral dan diperbincangkan oleh Netizen.

bertengkar-di-motor-gadis-asal-bogor-tewas-di-tangan-kekasihnya

Bertengkar di Motor, Gadis Asal Bogor Tewas di Tangan Kekasihnya

Selain itu berdasarkan penelusuran melalui medsos akun TikTok @alung.ajahh wajah terduga pelaku pemb...

letusan-gunung-marapi-tewaskan-11-pendaki

Letusan Gunung Marapi Tewaskan 11 Pendaki

Proses evakuasi korban meninggal dan pencarian para pendaki yang belum ditemukan untuk sementara dit...

alma-bocah-perempuan-terjebak-di-bawah-bangunan-5-lantai

Alma, Bocah Perempuan Terjebak di Bawah Bangunan 5 Lantai

Sambil berteriak, anak perempuan itu meminta tim penyelamat untuk memprioritaskan penyelamatan orang...

viral-polisi-kejar-buruh-pengeroyok-sopir-truk

Viral! Polisi Kejar Buruh Pengeroyok Sopir Truk

Kejadian berawal saat massa buruh berunjuk rasa di Kawasan Industri EJIP dan membuat arus lalu linta...

baru-keluar-kpk-tahan-kembali-gazalba-saleh

Baru Keluar, KPK Tahan Kembali Gazalba Saleh

Belum lama bebas KPK menahan kembali hakim agung Gazalba Saleh karena diduga menerima gratifikasi da...