Direktur Persib Minta Jakmania Tak Datang ke Stadion

Kamis, 05 Januari 2023 21:46

Reporter : Rubby Jovan Primananda

top-news

Dok. Ist

BANDUNG -- Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Teddy Tjahjono mengimbau pendukung Persija Jakarta, The Jakmania untuk tidak ke Stadion. Persib akan menjamu Persija di laga tunda di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Rabu, 11 Januari 2023 mendatang.



Teddy mengklaim larangan tersebut sudah dipaparkan pada Oktober 2022 lalu. Dimana Persib seharusnya menjamu Persija pada 2 Oktober 2022 lalu.


"Dimana sama seperti aturan sebelumya, laga pertandingan lawan Persija hanya diperuntukkan untuk Bobotoh, tidak ada suporter dari tim tamu yang hadir di GBLA, kami tegaskan seperti itu," ujar Teddy saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Kota Bandung, pada Kamis, 5 Januari 2022.


Teddy menegaskan pihaknya tidak akan menjual kembali tiket tambahan pada pertandingan ini. Sebelumnya tiket Persib melawan Persija ludes terjual hingga 26 ribu tiket penonton pada 2 Oktober 2022, lalu.


"Kita tidak menjual tiket tambahan menang tiket yang terjual yang sudah terjual di tanggal 2 oktober 2022 yaitu sebanyak 26.000," ungkapnya.


Lebih lanjut, Teddy menyebut para penonton yang sudah membeli tiket akan kembali mendapatkan e-voucher, untuk ditukarkan di lima lokasi penukaran yang sudah ditetapkan oleh Panpel.


"Ada lima penukaran tiket sama seperti yang sebelumnya di Pusdikkom Cimahi, PPI, Seskoad, Kodim, sama satu lagi di Yon Zipur, jadi ada lima lokasi," ujarnya.


Hal senada diungkapkan oleh Plt. Wakapolrestabes Bandung AKBP Asep Pujiono. Dia menyebut larangan pada The Jakmania tidak lepas dari faktor keamanan, sehingga para penonton dari tim tamu dilarang hadir ke stadion untuk menonton  pertandingan tersebut.


"Untuk sementara waktu kami dapatkan informasi itu tidak ada penonton dari Jakmania," ujar Asep.


Asep menambahkan pihaknya akan bekerja sama dengan pihak TNI dengan menerjunkan 4 ribu personel gabungan untuk pengamamanan pada pertandingan Persib melawan Persija nanti.


"Jumlah personel TNI dan Polri terkait kurang lebih 4 ribu untuk pelaksanaan kegiatan pengamanan," kata Asep.


Redaktur : Hartifiany Praisra

TOP NEWS

Berita Terkait


kim-jong-un-menangis-meminta-emak-emak-korut-punya-anak-banyak

Kim Jong Un Menangis, Meminta Emak-Emak Korut Punya Anak Banyak

Kim dalam pidatonya mengingatkan para ibu bahwa “tugas revolusioner utama” mereka adalah menanamkan...

waduh-cleopatra-djapri-mantan-jkt48-buka-lowongan-art-gaji-17-juta-tapi-ditahan-3-bulan

Waduh! Cleopatra Djapri Mantan JKT48 Buka Lowongan ART, Gaji 1,7 Juta Tapi Ditahan 3 Bulan

Sosok mantan anggota JKT48 menjadi bahan perbincangan karena kriteria ART yang ia cari dinilai kuran...

viral-elon-musk-luncurkan-grok-ai-yang-saingi-chatgpt-dan-bard

Viral, Elon Musk Luncurkan Grok AI yang Saingi ChatGPT dan Bard

XAI merupakan perusahaan Musk yang punya visi membangun kecerdasan buatan untuk mempercepat penemuan...

gibran-minta-maaf-salah-sebut-asam-folat-menjadi-asam-sulfat

Gibran “Minta Maaf” Salah Sebut Asam Folat menjadi Asam Sulfat

Pernyataannya itu kemudian menjadi viral dan diperbincangkan oleh Netizen.

bertengkar-di-motor-gadis-asal-bogor-tewas-di-tangan-kekasihnya

Bertengkar di Motor, Gadis Asal Bogor Tewas di Tangan Kekasihnya

Selain itu berdasarkan penelusuran melalui medsos akun TikTok @alung.ajahh wajah terduga pelaku pemb...

letusan-gunung-marapi-tewaskan-11-pendaki

Letusan Gunung Marapi Tewaskan 11 Pendaki

Proses evakuasi korban meninggal dan pencarian para pendaki yang belum ditemukan untuk sementara dit...

alma-bocah-perempuan-terjebak-di-bawah-bangunan-5-lantai

Alma, Bocah Perempuan Terjebak di Bawah Bangunan 5 Lantai

Sambil berteriak, anak perempuan itu meminta tim penyelamat untuk memprioritaskan penyelamatan orang...

viral-polisi-kejar-buruh-pengeroyok-sopir-truk

Viral! Polisi Kejar Buruh Pengeroyok Sopir Truk

Kejadian berawal saat massa buruh berunjuk rasa di Kawasan Industri EJIP dan membuat arus lalu linta...

baru-keluar-kpk-tahan-kembali-gazalba-saleh

Baru Keluar, KPK Tahan Kembali Gazalba Saleh

Belum lama bebas KPK menahan kembali hakim agung Gazalba Saleh karena diduga menerima gratifikasi da...