Buka Rakernas Penurunan Stunting, Jokowi Tekan Pentingnya SDM

Rabu, 25 Januari 2023 23:56

Reporter : Nadiana Tsamratul Fuadah

top-news

Presiden Jokowi didampingi Menko PMK Muhadjir Effendy, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Seskab Pramono Anung, dan Kepala BKKBN Hasto Wardoyo membuka Rakernas Banggakencana dan Penurunan Stunting, Rabu (25/01/2023), di Jakarta. (Humas Setkab/Jay)

JAKARTA — Presiden RI, Joko Widodo membuka Rapat Kerja Nasional Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Banggakencana) dan Penurunan Stunting di Auditorium Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Jakarta Timur pada Rabu, 25 Januari 2023.



Dalam sambutannya, Presiden menekankan bahwa pentingnya sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dapat membuat memenangkan persaingan di tengah berbagai negara yang sedang berkompetisi.


“Di ASEAN sendiri, kelihatannya kan rangkul-rangkulan, salam-salaman tapi sebetulnya juga sama berkompetisi, saling berebut investasi, saling berebut teknologi, semua negara. Dan, kuncinya adalah sumber daya manusia yang berkualitas, SDM unggul, SDM yang berkualitas,” kata Jokowi dalam laman resmi Sekretariat Kabinet.


Mengingat pentingnya SDM berkualitas tersebut, orang nomor satu di Indonesia itu meminta BKKBN untuk menjalankan tugas dengan baik dalam membangun keluarga berkualitas dan menjaga keseimbangan pertumbuhan. Meski tidak mudah, Jokowi menyakini BKKBN mampu melakukan itu.


"Tugas BKKBN tidak mudah, membangun sebuah keluarga yang berkualitas tidak mudah, tapi saya meyakini 1,2 juta penyuluh yang ada di BKKBN plus pendampingnya mampu melakukan itu,” kata Jokowi.


Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo menyebut bahwa pencapaian BKKBN dalam menjaga keseimbangan pertumbuhan penduduk ditentukan oleh tingkat fertilitas total atau total fertility rate (TFR) yang ditargetkan sebesar 2,1 pada tahun 2024 mendatang. TFR adalah jumlah anak rata-rata yang akan dilahirkan oleh seorang perempuan selama masa reproduksinya.


Untuk meningkatkan kualitas keluarga, BKKBN melakukan percepatan penurunan angka gagal tumbuh atau stunting.


Sedangkan menurut Menteri Kesehatan, Budi Sadikin, angka stunting di Indonesia sebesar 21,6 persen. Budi menambahkan, demi mengejar target 14 persen, diperlukan turun 3,8 persen selama dua tahun ke depan.


"Kalau mau mengejar [target] 14 persen artinya mesti turun 3,8 persen 2 tahun ke depan. Tahun ini mesti 3,8, tahun depan mesti 3,8,” tutup Budi.




Redaktur : Dinni Kamilani

TOP NEWS

Berita Terkait


kim-jong-un-menangis-meminta-emak-emak-korut-punya-anak-banyak

Kim Jong Un Menangis, Meminta Emak-Emak Korut Punya Anak Banyak

Kim dalam pidatonya mengingatkan para ibu bahwa “tugas revolusioner utama” mereka adalah menanamkan...

waduh-cleopatra-djapri-mantan-jkt48-buka-lowongan-art-gaji-17-juta-tapi-ditahan-3-bulan

Waduh! Cleopatra Djapri Mantan JKT48 Buka Lowongan ART, Gaji 1,7 Juta Tapi Ditahan 3 Bulan

Sosok mantan anggota JKT48 menjadi bahan perbincangan karena kriteria ART yang ia cari dinilai kuran...

viral-elon-musk-luncurkan-grok-ai-yang-saingi-chatgpt-dan-bard

Viral, Elon Musk Luncurkan Grok AI yang Saingi ChatGPT dan Bard

XAI merupakan perusahaan Musk yang punya visi membangun kecerdasan buatan untuk mempercepat penemuan...

gibran-minta-maaf-salah-sebut-asam-folat-menjadi-asam-sulfat

Gibran “Minta Maaf” Salah Sebut Asam Folat menjadi Asam Sulfat

Pernyataannya itu kemudian menjadi viral dan diperbincangkan oleh Netizen.

bertengkar-di-motor-gadis-asal-bogor-tewas-di-tangan-kekasihnya

Bertengkar di Motor, Gadis Asal Bogor Tewas di Tangan Kekasihnya

Selain itu berdasarkan penelusuran melalui medsos akun TikTok @alung.ajahh wajah terduga pelaku pemb...

letusan-gunung-marapi-tewaskan-11-pendaki

Letusan Gunung Marapi Tewaskan 11 Pendaki

Proses evakuasi korban meninggal dan pencarian para pendaki yang belum ditemukan untuk sementara dit...

alma-bocah-perempuan-terjebak-di-bawah-bangunan-5-lantai

Alma, Bocah Perempuan Terjebak di Bawah Bangunan 5 Lantai

Sambil berteriak, anak perempuan itu meminta tim penyelamat untuk memprioritaskan penyelamatan orang...

viral-polisi-kejar-buruh-pengeroyok-sopir-truk

Viral! Polisi Kejar Buruh Pengeroyok Sopir Truk

Kejadian berawal saat massa buruh berunjuk rasa di Kawasan Industri EJIP dan membuat arus lalu linta...

baru-keluar-kpk-tahan-kembali-gazalba-saleh

Baru Keluar, KPK Tahan Kembali Gazalba Saleh

Belum lama bebas KPK menahan kembali hakim agung Gazalba Saleh karena diduga menerima gratifikasi da...