Ahli Poligraf: Sambo dan Putri Terindikasi Berbohong

Rabu, 14 Desember 2022 21:22

Reporter : Antara

top-news

Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi. Dok ant.

JAKARTA -- Ahli poligraf atau uji kebohongan dari Polri, Aji Febrianto Ar-Rosyid menyatakan bahwa Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi, sebagai terdakwa kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J) terindikasi berbohong saat melakukan tes poligraf.


“Mohon izin, untuk Pak FS nilai totalnya minus 8, Putri minus 25,” kata Aji saat menyampaikan kesaksiannya sebagai saksi ahli dalam kelanjutan sidang kasus pembunuhan Brigadir J, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Rabu, 14 Desember 2022.


Dia mengungkapkan bahwa skor minus menunjukkan seseorang yang diperiksa terindikasi berbohong atau deception indicated. Sementara itu, jika memperoleh skor positif artinya terperiksa tidak terindikasi berbohong atau no deception indicated (NDI).


Maka dari itu, saat jaksa menanyakan apa indikasi yang ditunjukkan terhadap skor yang diperoleh Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Aji menegaskan bahwa keduanya terindikasi berbohong saat melaksanakan tes poligraf.


“Minus, (Ferdy Sambo) terindikasi berbohong. Kalau PC (Putri Candrawathi), terindikasi berbohong,” ucap Aji.


Aji menjelaskan bahwa akurasi tes poligraf memiliki ambang batas terendah sebesar 93 persen, dan 7 persen sisanya tergantung pada keahlian seorang pemeriksa.


Dia pun mengatakan bahwa berdasarkan pengalamannya, belum ada yang pernah memanipulasi pemeriksaan poligraf. Menurutnya sejak tahun 1960-an, hanya 4 sampai 5 orang yang lolos tes poligraf dari jutaan pemeriksaan.


“Pengalaman kami, belum ada yang pernah memanipulasi pemeriksaan poligraf,” ucapnya.


Pada persidangan sebelumnya, diungkapkan bahwa Ferdy Sambo mengatakan tidak ikut menembak Brigadir Y dalam tes poligraf. Berdasarkan kesaksian dan hasil pemeriksaan dari Aji, keterangan dari Sambo tersebut terindikasi bohong.


Di sisi lain, Putri Candrawathi menyatakan dirinya tidak berselingkuh dengan Yosua saat menjalani tes poligraf. Aji menjelaskan hasil tes poligraf dari Putri pun terindikasi berbohong. (ant)


Redaktur : Anggun N.K Putri

TOP NEWS

Berita Terkait


kim-jong-un-menangis-meminta-emak-emak-korut-punya-anak-banyak

Kim Jong Un Menangis, Meminta Emak-Emak Korut Punya Anak Banyak

Kim dalam pidatonya mengingatkan para ibu bahwa “tugas revolusioner utama” mereka adalah menanamkan...

waduh-cleopatra-djapri-mantan-jkt48-buka-lowongan-art-gaji-17-juta-tapi-ditahan-3-bulan

Waduh! Cleopatra Djapri Mantan JKT48 Buka Lowongan ART, Gaji 1,7 Juta Tapi Ditahan 3 Bulan

Sosok mantan anggota JKT48 menjadi bahan perbincangan karena kriteria ART yang ia cari dinilai kuran...

viral-elon-musk-luncurkan-grok-ai-yang-saingi-chatgpt-dan-bard

Viral, Elon Musk Luncurkan Grok AI yang Saingi ChatGPT dan Bard

XAI merupakan perusahaan Musk yang punya visi membangun kecerdasan buatan untuk mempercepat penemuan...

gibran-minta-maaf-salah-sebut-asam-folat-menjadi-asam-sulfat

Gibran “Minta Maaf” Salah Sebut Asam Folat menjadi Asam Sulfat

Pernyataannya itu kemudian menjadi viral dan diperbincangkan oleh Netizen.

bertengkar-di-motor-gadis-asal-bogor-tewas-di-tangan-kekasihnya

Bertengkar di Motor, Gadis Asal Bogor Tewas di Tangan Kekasihnya

Selain itu berdasarkan penelusuran melalui medsos akun TikTok @alung.ajahh wajah terduga pelaku pemb...

letusan-gunung-marapi-tewaskan-11-pendaki

Letusan Gunung Marapi Tewaskan 11 Pendaki

Proses evakuasi korban meninggal dan pencarian para pendaki yang belum ditemukan untuk sementara dit...

alma-bocah-perempuan-terjebak-di-bawah-bangunan-5-lantai

Alma, Bocah Perempuan Terjebak di Bawah Bangunan 5 Lantai

Sambil berteriak, anak perempuan itu meminta tim penyelamat untuk memprioritaskan penyelamatan orang...

viral-polisi-kejar-buruh-pengeroyok-sopir-truk

Viral! Polisi Kejar Buruh Pengeroyok Sopir Truk

Kejadian berawal saat massa buruh berunjuk rasa di Kawasan Industri EJIP dan membuat arus lalu linta...

baru-keluar-kpk-tahan-kembali-gazalba-saleh

Baru Keluar, KPK Tahan Kembali Gazalba Saleh

Belum lama bebas KPK menahan kembali hakim agung Gazalba Saleh karena diduga menerima gratifikasi da...