7,4 Juta Unit Kendaraan di Jabar Berpotensi Bodong

Senin, 24 Oktober 2022 20:43

Reporter : Hartifiany Praisra

top-news

Kepala Bapenda Jabar, Dedi Taufik. Dok. ant

BANDUNG -- Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Barat menyatakan besarnya potensi kendaraan bodong di Jabar mencapai 7,4 juta unit. Surat kendaraan bermotor roda dua dan roda empat akan hangus alias bodong jika tidak membayar pajak. 


Kepala Bapenda Jabar, Dedi Taufik menyebut besarnya potensi itu karena pemilik kendaraan tidak mengindahkan peringatan untuk membayar pajak. Aturan mengenai penghapusan data kendaraan tertuang dalam Pasal 74 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).


"Kami mendata potensinya mencapai 7 juta unit, baik itu kendaraan roda dua dan roda empat. Potensi itu artinya data STNK dapat dihapus karena tidak menggunakan kesempatan dan tidak mengindahkan peringatan," kata Dedi, Senin, 24 Oktober 2022. 


Pada Pasal 64 Ayat 2 disebutkan bahwa penghapusan regident kendaraan dilakukan bagi kendaraan yang tidak melakukan registrasi ulang sekurang-kurangnya dua tahun setelah habis masa berlaku STNK. Dedi mengakui unit kendaraan yang masuk dalam penghapusan adalah STNK yang tidak diperpanjang dan dua tahun tidak membayar pajak. 


Artinya, pemilik kendaraan memiliki waktu tujuh tahun untuk menyelesaikan kewajiban pajaknya. Selama itu, pemilik kendaraan diberikan peringatan untuk membayar pajak. 


"Datanya dihapus, bukan disita (kendaraannya). Sebelumnya kami dan kepolisian juga tidak langsung melakukan penghapusan data," kata Dedi. 


Angka 7,4 juta unit kendaraan, lanjut Dedi, berasal dari wilayah Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah (P3DW) Bapenda Jabar selama semester pertama 2022. Dari 34 wilayah, ada lima wilayah yang memiliki potensi tertinggi yakni Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, Kota Bandung, dan Kota Depok.


Dedi mengakui sosialisasi dan edukasi akan dilakukan secara masif. Salah satunya adalah program pemutiihan pajak yang dilakukan pada Juli hiingga Agustus lalu. (ant)


Redaktur : Hartifiany Praisra

TOP NEWS

Berita Terkait


kim-jong-un-menangis-meminta-emak-emak-korut-punya-anak-banyak

Kim Jong Un Menangis, Meminta Emak-Emak Korut Punya Anak Banyak

Kim dalam pidatonya mengingatkan para ibu bahwa “tugas revolusioner utama” mereka adalah menanamkan...

waduh-cleopatra-djapri-mantan-jkt48-buka-lowongan-art-gaji-17-juta-tapi-ditahan-3-bulan

Waduh! Cleopatra Djapri Mantan JKT48 Buka Lowongan ART, Gaji 1,7 Juta Tapi Ditahan 3 Bulan

Sosok mantan anggota JKT48 menjadi bahan perbincangan karena kriteria ART yang ia cari dinilai kuran...

viral-elon-musk-luncurkan-grok-ai-yang-saingi-chatgpt-dan-bard

Viral, Elon Musk Luncurkan Grok AI yang Saingi ChatGPT dan Bard

XAI merupakan perusahaan Musk yang punya visi membangun kecerdasan buatan untuk mempercepat penemuan...

gibran-minta-maaf-salah-sebut-asam-folat-menjadi-asam-sulfat

Gibran “Minta Maaf” Salah Sebut Asam Folat menjadi Asam Sulfat

Pernyataannya itu kemudian menjadi viral dan diperbincangkan oleh Netizen.

bertengkar-di-motor-gadis-asal-bogor-tewas-di-tangan-kekasihnya

Bertengkar di Motor, Gadis Asal Bogor Tewas di Tangan Kekasihnya

Selain itu berdasarkan penelusuran melalui medsos akun TikTok @alung.ajahh wajah terduga pelaku pemb...

letusan-gunung-marapi-tewaskan-11-pendaki

Letusan Gunung Marapi Tewaskan 11 Pendaki

Proses evakuasi korban meninggal dan pencarian para pendaki yang belum ditemukan untuk sementara dit...

alma-bocah-perempuan-terjebak-di-bawah-bangunan-5-lantai

Alma, Bocah Perempuan Terjebak di Bawah Bangunan 5 Lantai

Sambil berteriak, anak perempuan itu meminta tim penyelamat untuk memprioritaskan penyelamatan orang...

viral-polisi-kejar-buruh-pengeroyok-sopir-truk

Viral! Polisi Kejar Buruh Pengeroyok Sopir Truk

Kejadian berawal saat massa buruh berunjuk rasa di Kawasan Industri EJIP dan membuat arus lalu linta...

baru-keluar-kpk-tahan-kembali-gazalba-saleh

Baru Keluar, KPK Tahan Kembali Gazalba Saleh

Belum lama bebas KPK menahan kembali hakim agung Gazalba Saleh karena diduga menerima gratifikasi da...